Netral Gender
Oleh: Dhimam Abror Djuraid

Setiap upaya untuk mengakomodasi isu LGBT akan menghadapi penentangan keras terutama dari kalangan Islam.
Tidak akan ada kata kompromi terhadap isu LGBT. Karena itu, isu ini sampai sekarang tetap tersimpan di bawah karpet seolah-olah tidak ada, padahal di bawah karpet para praktisi LGBT terus beroperasi dalam jaringan yang jumlahnya sangat besar.
Munculnya isu netral gender memicu kembali kekhawatiran mengenai meluasnya praktik penyimpangan seksual di kalangan anak-anak muda termasuk mahasiswa.
Gender neutral merupakan varian dari praktik LGBT yang sudah dikenal luas di negara-negara Eropa dan Amerika.
Selama ini isu netral gender masuk dalam kategori ‘’queer’’, yaitu identitas gender yang cair antara laki-laki dan perempuan.
Karena itu isu penyimpangan gender sudah diperluas dari LGBT menjadi LGBTQ untuk menampung para gender netral itu.
Gender netral adalah penyebutan ringkas dari istilah netralitas gender.
Secara umum publik sudah diperkenalkan dengan kebiasaan gender netral dalam beberapa hal.
Setiap upaya untuk mengakomodasi isu LGBT akan menghadapi penentangan keras terutama dari kalangan Islam.
- 959 Unit Begawan Apartemen Milik PPRO Ludes Terjual
- Resah Lihat Kondisi Ekonomi, Mahasiswa UKI Bagikan Beras untuk Membantu Warga
- Untar Residence Hadirkan Hunian Modern dan Inklusif untuk Mahasiswa Global
- Lebih dari 900 Mahasiswa Sudah Bergabung di Cakrawala University
- Pelaku Pencurian Identitas di Kota Bandung Ditangkap Polisi, Motifnya Bikin Geleng Kepala
- Pelaku Pencurian HP Mahasiswa di Ogan Ilir Ditangkap