Ngeri, Pelajar SD Sekarat Diserang Tujuh Anjing Liar

Ngeri, Pelajar SD Sekarat Diserang Tujuh Anjing Liar
Ilustrasi. Foto: Radar Lampung

jpnn.com - JPNN.com – Abdi Galang Pratama (4,5) meregang nyawa akibat digigit anjing liar dekat rumahnya di kawasan OPI, Jakabaring pada Oktober 2016 lalu.

Kejadian itu belum lekang dari ingatan, kejadian yang sama kembali terajdi.

Korbannya, Ridho Saputra (11), siswa kelas 4 Sekolah Dasar (SD) yang tinggal di kawasan Jl Abikusno CS, Kelurahan Keramasan, Kertapati.

Dia terpaksa dilarikan ke RSUD Palembang Bari akibat luka gigit dan cakaran tujuh anjing liar.

Kejadian di Lorong Pepaya RT28/02, Kelurahan Keramasan, Sabtu (31/12) pukul 10.00 WIB. Di instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Palembang BARI, tubuh bocah itu terbaring lemah. Perban membalut luka di tubuhnya. Kaki, paha, tangan dan beberapa bagian badan.

Menurut Sana, 32, bibi korban, saat kejadian Ridho tengah bermain layang-layang.

“Mungkin pas dia lari-lari menaikkan layang-layang itu sehingga memancing anjing untuk menggigitnya,” ujar dia seperti diberitakan Sumatera Ekspress (Jawa Pos Group) hari ini.

Kata warga, ada banyak anjing yang menyerang keponakannya itu.

JPNN.com – Abdi Galang Pratama (4,5) meregang nyawa akibat digigit anjing liar dekat rumahnya di kawasan OPI, Jakabaring pada Oktober 2016

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News