Ngeri tapi Jitu! Sopir Mabuk Dihukum Kerja di Kamar Mayat
jpnn.com - PEMERINTAH Thailand punya cara terbilang jitu untuk mengurangi kecelakaan lalu lintas di daerahnya.
Buat para pengemudi yang diketahui mabuk sambil berkendara, bakal dihukum secara mengerikan. Mereka akan dikirim ke kamar mayat. Kerja di sana!
"Awalnya kami sudah punya aturan (hukuman) buat mereka, kerja di bangsal rumah sakit. Namun kami pikir, intensitas bekerja di kamar mayat akan lebih membantu memberikan gambaran yang lebih jelas tentang apa yang terjadi setelah kecelakaan, yang disebabkan oleh minum (mabuk) saat mengemudi," ujar salah seorang pejabat senior di department of probation, Nontajit Netpukkana, seperti dilansir dari AFP, Selasa (12/4).
Kabinet di Thailand sudah menyetujui rencana ini pekan kemarin. Namun tetap, pengadilan yang berwenang memutuskan siapa yang paling cocok mendapatkan hukuman ini.
Dari data yang dirilis World Health Organization (WHO), sekitar 24.000 orang meninggal dunia setiap tahun di Thailand akibat kecelakaan lalu lintas. So, mungin dengan kebijakan ngeri tapi jitu ini, angka itu bisa ditekan. (adk/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Proyek IKN Mulai Dilirik Pemerintah dan Investor Belanda
- China Makin Ugal-ugalan di LCS, Kapal Misi Kemanusiaan Filipina Tak Diberi Ampun
- Rudal Rusia Sambar Tower Televisi di Kharkiv, Ukraina
- Dua Kelompok WNI Bentrok di Korsel, Ada Korban Tewas
- Tidak Main-Main, India Siap Buka Rahasia Industri Pertahanannya demi Bantu Indonesia
- Atase Pertahanan RI di Warsaw Menggelar Athan Cup 2024