NIP PPPK Molor, Kritikan Pedas Guru Honorer untuk Mas Nadiem Menohok Banget
jpnn.com, JAKARTA - Para guru honorer terus melontarkan kritikan terhadap pemerintah terkait pemberkasan NIP PPPK.
Sebab, hingga pertengahan Desember, belum juga ada kabar baik dari pemerintah soal pemberkasan.
Di satu sisi, pemberkasan NIP PPPK non-guru sudah berjalan.
Mohamad Sanur, pengurus forum guru honorer non-K2 di Kabupaten Banyuwangi ini menilai rekrutmen PPPK 2021 penuh masalah.
Pemerintah plintat-plintut dalam pemberkasan 173 ribu guru honorer yang lulus PPPK di tahap I.
"Plinplannya pemerintah itu hasil dari tidak sinkronnya pemerintah pusat dan daerah, selain kelalaian Kemendikbudristek sendiri," kata Sanur kepada JPNN.com, Senin (13/12).
Dia mencontohkan kasus adanya pegawai non-guru lulus PPPK tahap I, karena kelalaian pemerintah.
Kemendikbudristek menyerahkan kebijakan pengisian Dapodik ke sekolah. Akibatnya, sekolah dengan gampangnya mengubah dari non-guru menjadi guru.
Pemberkasan NIP PPPK guru molor sampai seperti rekrutmen padsa 2019, para honorer pun melontarkan kritik pedas untuk Mas Nadiem
- 5 Berita Terpopuler: CPNS & PPPK Semringah, Bagaimana Nasib Honorer Gagal Seleksi Paruh Waktu, Kapan Jadwal Ulang?
- Menteri Mu'ti Terima Rekomendasi Konsolidasi Nasional Dikdasmen, Ada soal Guru & SPMB
- KemenPAN-RB & Kemenkeu Ungkap Keberpihakan kepada Guru serta Tendik
- 205 CPNS Terima SK, Bupati Kotim: Jangan Coba-Coba Minta Mutasi
- FIFGroup Nobatkan Guru Penggerak Literasi Keuangan sebagai Duta Menyala
- 137 CPNS & 449 PPPK Terima SK, Bupati Sahrujani Beri Pesan Begini