Nuh Setuju Percetakan Naskah UN SMP-SMA Diurus Provinsi
Kamis, 02 Mei 2013 – 12:38 WIB
JAKARTA - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Mohammad Nuh mengaku tidak keberatan dengan rekomendasi Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI, agar pencetakan naskah Ujian Nasional (UN) SMA dan SMP ke depan dikembalikan ke provinsi.
"Ndak apa-apa, itu opsi, soal teknis. UN itu kan ada substansi dan teknis, dua-duanya terbuka dievaluasi," kata M Nuh di kantornya, Jakarta, Kamis (2/5).
Mendikbud beralasan, terbukanya evaluasi pencetakan naskah UN karena sebelum 2010, proses itu dilakukan di daerah. Namun karena banyak masalah, lantas diambil alih pusat sejak 2010.
"UN 2010 kan ndak apa-apa. Yang sekarang saja muncul masalah," ujarnya.
JAKARTA - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Mohammad Nuh mengaku tidak keberatan dengan rekomendasi Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI, agar pencetakan
BERITA TERKAIT
- 25 PTN Buka Pendaftaran SMMPTN-Barat 2024, Kuota Banyak, Ada Kebijakan Baru
- Bicara di IYSDGS, Rektor UB Singgung Peran Kampus Bentuk Pemikiran tentang Keberlanjutan
- Universitas Trilogi Digandeng Asosiasi Pesepak Bola Profesional Indonesia, Keren
- Puluhan Universitas Top Dunia Ada di ICAN Education Expo 2024, Pengunjung Membeludak
- Nadiem Makarim Sebut Kurikulum Merdeka Dibutuhkan Sekolah yang Tertinggal, Guru Diberi Kebebasan
- Ikatan Wartawan Hukum Gelar Kongres, Sosok Inilah Ketua Umum Barunya