Nyewa Mobil, Ternyata untuk Nyolong di Masjid

Nyewa Mobil, Ternyata untuk Nyolong di Masjid
Ilustrasi. Foto: JPNN

Sementara Yusna menunggu di rumah. Sama seperti hari pertama, Sugeng memilih beraksi sekitar pukul 02.00 dini hari dan selepas salat subuh. Kedua waktu itu dipilih Sugeng karena kondisi di dalam maupun di sekitar masjid cukup sepi.

Aksi Sugeng akhirnya terhenti setelah membobol Masjid Al Mubarak di Kelurahan Wumialo, Kecamatan Kota Tengah, Kota Gorontalo. Setelah berhasil membobol seperangkat alat pengeras suara milik masjid Al Mubarak, aksi Sugeng terendus oleh Polres Gorontalo Kota.

Itu setelah, tim buru sergap (buser) Polres Gorontalo Kota mendapat informasi bila mana Sugeng sering pulang pagi ke rumah sambil membawa berbagai alat elektronik.

Tim Buser Polres Gorontalo Kota akhirnya menciduk Sugeng dan Yusna di kediamannya. Selain menggiring Sugeng dan Yusna ke Mapolres Gorontalo Kota, tim buser Polres Gorontalo Kota juga berhasil mengamankan barang bukti yang diduga hasil curian.

“Sebagian barang sudah dijual di Shoping Center Limboto. Mixer dijual seharga Rp 900 ribu. Sementara televisi dijual seharga Rp 700 ribu,” ujar Sugeng sebagaimana disampaikan Kasat Reskrim Polres Gorontalo Kota AKP Indra Dalimunte. (tr-49/sad/jos/jpnn)


GORONTALO – Aksi Sugeng dan Yusna benar-benar kelewatan. Berdalih hidup kekurangan, pasangan suami istri itu sering mencuri di masjid. Sasaran


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News