Obituari Leo Kristi

Obituari Leo Kristi
Sampul album Konser Rakyat Leo Kristi bertajuk Nyanyian Tanah Merdeka. Foto: Public Domain.

Entah berapa lagu yang telah dilahirkan Leo. Yang pasti, setelah merilis album Nyanyian Fajar (1976), disusul album Nyanyian Malam (Irama Tara, 1977), Nyanyian Tanah Merdeka (Irama Tara, 1978), Nyanyian Cinta (Suara Emas Record, 1979), Nyanyian Tambur Jalanan (Akurama, 1982), Lintasan Hijau Hitam (Virgo Ramayana, 1983).

Dialah yang menggarap music score untuk film Letnan Harahap (PT Sumaco Film, 1977) dan film Nyoman Cinta Merah Putih. Film yang diproduksi PT Jantera Sidha Dyatmika pada 1989 ini, dikenal juga dengan judul Nyoman dan Presiden.

 Arek Suroboyo

Pembaca sekalian, senarai kisah ini dibuat untuk mengenang Leo Kristi yang baru saja berpulang dini hari tadi, sekira pukul 00.32 Minggu, 21 Mei 2017, di Rumah Sakit Immanuel Bandung. Jenazahnya dibawa ke rumah duka, Jl. Bongas II E7 No. 17, Jatiwaringin Asri, Pondok Gede, Jakarta Timur.

Sejumlah sumber melansir Leo Kristi lahir di Surabaya, 8 Agustus 1949.

Namun, Denny Sakrie dalam buku Musisiku, yang diterbitkan Komunitas Pecinta Musik Indonesia (KPMI) dan Penerbit Republika menulis, Leo lahir di Surabaya, 11 pekan sebelum proklamasi kemerdekaan Indonesia.

Entah mana yang akurat. Yang pasti, orang tuanya, R.A. Roekmini Idajati dan Raden Ngabehi Iman Soebiantoro memberi anak lelaki itu nama Leo Imam Soekarno.

Ayahnya bekerja di kantor inspeksi keuangan. Meski lahir dari keluarga yang berkecukupan, sejak kanak-kanak kiblat Leo sudah kerakyatan.

LEO duet dengan penyanyi perempuan bernama Kristi. Duo ini dikenal sebagai Leo Kristi. Ketika bubar, Leo tetap menggunakan nama Leo Kristi. Sebuah

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News