Ohhh...Ternyata Ini Alasan Mahasiswa UIN Buat Disertasi soal Hubungan di Luar Nikah

Ohhh...Ternyata Ini Alasan Mahasiswa UIN Buat Disertasi soal Hubungan di Luar Nikah
Mahasiswa doktoral Abdul Aziz (pertama kanan) bersama Direktur Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga, Noorhaidi (tengah) saat jumpa pers mengenai disertasi yang viral. Foto: ANTARA/Luqman Hakim

jpnn.com, YOGYAKARTA - Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga Yogyakarta meminta mahasiswa doktoral Abdul Aziz merevisi disertasi yang belakangan viral di dunia maya.

Disertasi kontroversial itu berjudul "Konsep Milk al-Yamin Muhammad Syahrour sebagai Keabsahan Hubungan Seksual non-Marital" sebagai syarat kelulusan.

BACA JUGA : Heboh! Disertasi Mahasiswa UIN soal Perizinan Hubungan di Luar Nikah

Abdul Aziz yang dihadirkan dalam jumpa pers, di Aula Pascasarjana, UIN Sunan Kalijaga (Suka), Yogyakarta, Selasa, menyatakan siap merevisi disertasinya berdasarkan atas kritik dan masukan dari para promotor dan penguji saat ujian terbuka serta kontroversi yang muncul mengenai disertasinya.

"Mempertimbangkan kontroversi terkait disertasi yang saya tulis yang berjudul "Konsep Milk al-Yamin Muhammad Syahrour sebagai Keabsahan Hubungan Seksual non-Marital", maka saya menyatakan akan merevisi disertasi tersebut," kata Abdul Aziz.

Pria yang juga Dosen Fakultas Syariah IAIN Surakarta sebelumnya menyusun disertasi untuk menyelesaikan program doktoralnya di UIN Sunan Kalijaga dengan mengangkat kembali pemikiran intelektual muslim asal Suriah Muhammad Syahrour.

BACA JUGA : 5 Pernyataan Keras MUI Terkait Disertasi Mahasiswa UIN tentang Hubungan di Luar Nikah

Berpatokan pada konsep "Milk al-Yamin" yang dicetuskan Syahrour, Abdul Aziz melalui disertasinya mencoba mengulas kembali adanya celah bahwa hubungan intim di luar nikah dibolehkan dalam Islam dalam batasan tertentu.

Mahasiswa doktoral UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta membuat disertasi yang menuai kontroversi tentang hubungan di luar nikah.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News