Om Telolet Om, Polri Bakal Menindak Bus Berklakson Telolet
Kamis, 22 Desember 2016 – 16:56 WIB
“Kegiatan yang hentikan kendaraan secara tiba-tiba. Kalau mau mainnya ke tempat poolnya dan pemberhentian. Seperti terminal, jangan di jalan,” imbau mantan Kabid Humas Polda Jawa Barat ini.
Perwira menengah ini juga meminta dinas perhubungan bisa ambil bagian dalam penertiban klakson. Karenanya saat disinggung soal anggapan yang menyebut klakson telolet sebagai inovasi dan kreativitas, Martinus langsung menegaskan bahwa hal yang harus diingat adalag faktor keselamatan.
“Bahayanya dari kecelakaan ini kan bukan dari diri sendiri. Gara-gara orang lain bisa kecelakaan. Kalau ada orang jalan, tiba-tiba diklakson, terus kaget, harusnya lurus jadi belok. Ini kan bahaya,” tuturnya.(elf/JPG)
JAKARTA - Klakson telolet di bus antar-kota antar provinsi (AKAP) membuat Polri merasa perlu mengambil tindakan. Tujuannya untuk mengembalikan fungsi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Gelar Evaluasi dan Asistensi, Kementan Siap Kawal Program Wajib Tanam Bawang Putih
- Banjir Disertai Longsor di Luwu Sulsel, 14 Warga Meninggal Dunia
- Soal Upacara HUT ke-79 RI di IKN, RK Bilang Fasilitas Penunjang Sudah Selesai Dibangun
- 14 Warga Meninggal Akibat Banjir dan Longsor di Luwu
- Pendaftaran CPNS 2024 & PPPK: Ternyata Perincian Formasi Belum Beres, Ini Datanya
- 5 Berita Terpopuler: Penting! Info Pendaftaran CPNS 2024 & PPPK, Jadwalnya Juga Sudah Keluar