Operasi Katarak Terbesar, Libatkan 1.638 Pasien
Minggu, 12 Mei 2013 – 06:34 WIB
Haryoko mengatakan, meski operasi itu hanya memakan waktu lima menit, pasien harus menginap setidaknya semalam di rumah sakit untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan. Pascaoperasi, ada sejumlah hal yang menjadi pantangan bagi pasien. Antara lain, tidak boleh membungkuk. Gerakan itu tidak diperbolehkan karena lensa yang ditanam belum benar-benar kuat. Setelah dua bulan, pasien sudah bisa beraktivitas seperti sedia kala.
Haryoko menyatakan, biaya operasi katarak memang tinggi. Namun, dengan menggelar operasi masal, sejatinya biaya operasi bisa ditekan. ”Prinsip yang kami pakai adalah high volume (jumlah besar/banyak orang), tapi high quality,” ucap dia. (muf/hay/fir/jpnn/c11/ca)
MALANG – Operasi katarak masal terbesar di Indonesia digelar di RST Soepraoen, Malang, Jawa Timur. Operasi yang digagas Kodam V/Brawijaya lewat
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Iduladha, Pemprov Sumsel Gelar Gerakan Berkurban Serentak, 16 Ribu Hewan Kurban Disembelih
- Kasus Bupati Halmahera Utara Kejar Mahasiswa dengan Parang Naik Penyidikan
- Sukarelawan Siaga Flobamora Siap Menangkan SPK- Andre Garu untuk Pimpin NTT 2024-2029
- Pendiri JHL Foundation dan KSAD Jenderal Maruli Meresmikan SMK Pertanian
- Menjelang Iduladha, KAI Divre III Palembang Berangkatkan Lebih dari 11 Ribu Penumpang
- 1.000 Guru Kontrak Diusulkan Mengikuti Seleksi PPPK 2024