Operasional 13 Unit Plant Kilang Balikpapan Milik Pertamina Berjalan Normal
Rabu, 18 Mei 2022 – 14:08 WIB
Dengan tidak beroperasinya satu unit di Balikpapan, memang tidak serta-merta membuat Pertamina melakukan impor.
“Jadi, yang penting memang optimalisasi dulu di dalam negeri,” tegasnya.
Terkait rencana pemulihan dalam waktu tujuh hari, Mamit meyakini Pertamina mampu melakukan hal itu.
Sebab, sebagai perusahaan migas, Pertamina tentunya sudah memperhitungkan dengan cermat.
Bahkan, mekanisme juga bisa dipercepat ketika posisi urgent. Dalam hal ini, bisa jadi akan ada penambahan waktu atau tenaga kerja.
“Mungkin kalau sebelumnya hanya bekerja satu shift, sekarang bisa ditingkatkan menjadi tiga shift. Makanya, kalau Pertamina bisa memenuhi perbaikan tujuh hari, sangat kecil potensi impornya," seru Mamit.(chi/jpnn)
Sebagai perusahaan migas, Pertamina tentunya sudah memperhitungkan dengan cermat.
Redaktur & Reporter : Yessy Artada
BERITA TERKAIT
- Lewat PGTC 2024, Pertamina Siap Kolaborasi Hadapi Trilema Energi
- Himpitan Kegiatan Hulu Migas dengan Lahan Pertanian Harus Segera Diselesaikan
- Gelar Evaluasi dan Asistensi, Kementan Siap Kawal Program Wajib Tanam Bawang Putih
- Hardiknas 2024: Pertamina Goes To Campus Siap Hadir di 15 Kampus, Catat Waktunya!
- Komitmen Atas Keterbukaan Informasi, Pertamina Raih 7 Penghargaan SPS Awards 2024
- Selamat, Local Hero Pertamina Group Sabet 8 Penghargaan dari KLHK, Ini Daftar Namanya