Ortu Murid JIS Geruduk KPAI, Protes Sekolah Dijelek-jelekkan

Ortu Murid JIS Geruduk KPAI, Protes Sekolah Dijelek-jelekkan
Ortu Murid JIS Geruduk KPAI, Protes Sekolah Dijelek-jelekkan

jpnn.com - JAKARTA -- Puluhan orang tua siswa Jakarta International School (JIS) ”menggerebek” kantor Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) di Jakarta Pusat, kemarin sore.

Mereka menyatakan dukungan penuhnya kepada JIS yang menilai sebagai sekolah yang baik. Sebaliknya mereka mengecam KPAI dan media agar tidak menjelek-jelekkan JIS atas kasus kekerasan seksual yang melanda di sekolah tersebut.

Di lain pihak, Sekretaris Jenderal Komisi Perlindungan Anak (KPAI) Erlinda Pada dasarnya KPAI sangat mengakomodasi para orang tua murid.

Namun dia tidak memungkiri forum yang berlangsung tertutup berjalan secara emosional. Erlinda mengaku para orang tua murid sampai ada yang menangis namun dalam konteks membela JIS. Anehnya, tidak ada samasekali ucapan empati terhadap keluarga korban.

Erlinda juga dikritik seorang bule pria yang ikut dalam rombongan yang mengatakan dirinya terlalu emosional. Erlinda mengaku pihaknya menjelaskan bahwa tidak ada tendensi apapun untuk menjelek-jelekkan JIS. ”Tetapi kami ingin menyasar para pelaku pedofilia yang ada di dalam JIS,” ungkapnya.

Dari awal KPAI tidak mengingikan media tahu atas kasus tersebut. Yang penting pihak JIS mau kopooratif karena ditemukan ada beberapa korban lain yang sudah mengadukan kasus serupa. Seluruh korban yang melapor ke KPAI memerlukan darurat perlindungan dan pendampingan.

”Kami memberikan pendampingan psikologi dan memberikan rasa aman mereka. Kak Seto psikolog kami juga mengatakan apabila telat menangani korban (kekerasan seksual) tersebut pada akhirnya (korban) akan menjadi pedofilia juga,” urainya.

Berdasarkan investiasi KPAI terhadap para tersangka yang tertankap mengakui melecehkan anak-anak lebih dari satu orang. Tapi mereka tidak tahu nama sehingga butuh disodorkan foto-foto. Ironisnya satu korban digilir selalu digilir oleh empat sampai lima orang. ”Ini tentunya sangat menyakitkan,” urainya.

JAKARTA -- Puluhan orang tua siswa Jakarta International School (JIS) ”menggerebek” kantor Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI)

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News