Otoritas Pemilu Papua Nugini Tolak Nyatakan Pemilu Gagal


Komisioner Pemilu Nasional di Papua Nugini, Patilias Gamato, mengatakan, Pemilu di negaranya mengalami perkembangan meski ribuan orang dihambat untuk memberikan suara mereka.
Patilias Gamato mengatakan, pemungutan suara akan selesai tepat waktu di sebagian besar daerah pemilihan. Komisi Pemilu menantikan berlangsungnya proses pendaftaran pemilih yang "terus-menerus".
Komisioner Pemilu mengatakan, Pemilu nasional Papua Nugini 2017 ini tidak dapat dinyatakan sebagai sebuah kegagalan.
Hanya tinggal sekitar dua pekan lagi periode pemungutan suara berlangsung, ribuan pemilih memprotes keras setelah diberitahu bahwa nama mereka tidak ada dalam daftar pemilih.
Sementara sejumlah lainnya merasa dicegah untuk memberikan suara mereka karena kurangnya surat suara di beberapa tempat pemungutan suara.

ABC News: Eric Tlozek
Terlepas dari masalah tersebut, Komisaris Pemilu Nasional Papua Nugini, Patilias Gamato mengatakan bahwa pemungutan suara "berjalan dengan baik" dan pemungutan suara akan selesai tepat waktu di sebagian besar daerah pemilihan.
Tapi ia mengakui adanya kritik yang meluas, baik dari media besar maupun komunitas media sosial lokal tapi vokal di Papua Nugini, tentang kondisi penyelenggaraan Pemilihan Umum ini.
Komisioner Pemilu Nasional di Papua Nugini, Patilias Gamato, mengatakan, Pemilu di negaranya mengalami perkembangan meski ribuan orang dihambat untuk memberikan suara mereka.
- Industri Alas Kaki Indonesia Punya Potensi Besar, Kenapa Rawan PHK?
- Apa Arti Kemenangan Partai Buruh di Pemilu Australia Bagi Diaspora Indonesia?
- Dunia Hari Ini: Presiden Prabowo Ucapkan Selamat Atas Terpilihnya Lagi Anthony Albanese
- Mungkinkah Paus Baru Datang dari Negara Non-Katolik?
- Partai Buruh Menang Pemilu Australia, Anthony Albanese Tetap Jadi PM
- Dunia Hari Ini: Israel Berlakukan Keadaan Darurat Akibat Kebakaran Hutan