Pacific Caesar Surabaya Jalin Kerja Sama dengan Methodist Hawks, Ini Target di IBL 2023
"Pemain-pemain daerah juga memiliki kesempatan bermain di laga profesional dan dapat mewakili Indonesia di ajang internasional. Besar harapan klub Elang Pacific Caesar Surabaya juga bisa mengembangkan industri bola basket Tanah Air," ungkap Aris dalam konferensi pers, Senin (19/9/2022).
Dengan tambahan amunisi dari pebasket kota Medan, tim Elang Pacific Surabaya bertekad kembali menembus babak playoff.
Terakhir kali Pacific melangkah ke playoff IBL terjadi pada 2017 lalu.
Saat itu, tim asuhan Kencana Wukir mampu melaju hingga babak semifinal sebelum akhirnya takluk dari Stapac Jakarta.
Setelah itu, prestasi tidak kunjung datang dan malah membuat tim Pacific sedikit terpuruk di IBL 2021.
Adapun pada edisi 2022, Yonatan dan kawan-kawan sejatinya hampir menembus babak playoff. Sayang, tim berjersei khas warna hijau itu harus puas duduk di posisi ke-11 seusai hanya mampu menang sembilan kali di babak reguler.(mcr16/jpnn)
Pacific Caesar Surabaya berganti nama seusai menjalani kerja sama dengan klub basket terbesar asal Medan, Methodist Hawks
Redaktur : Dhiya Muhammad El-Labib
Reporter : Muhammad Naufal
- Tanpa Pemain Inti, Pelita Jaya Masih Bisa Menang Lawan Rajawali Medan
- IBL 2024: Gebuk Pacific Caesar, Dewa United Raih Kemenangan ke-11 Beruntun
- IBL All Star 2024 Hadir dengan Sajian Baru, Selebritas Tanah Air Ikut Unjuk Gigi
- Kalah Lawan Wakil Negeri Jiran, Prawira Bandung Gagal Main di Benua Asia
- IBL All Star 2024 Masih Kompetitif, Tak Ada Sistem Vote Kapten Seperti NBA
- IBL Terus Cari Cara Agar Bisa Gelar All Stars 2024 di Indonesia Arena