Pagi Membaik, Siang Ada Enam Sumbatan di Panggul

Pagi Membaik, Siang Ada Enam Sumbatan di Panggul
KRONOLOGIS - Dirut RSCM Prof Akmal Taher (kiri), dokter keluarga Gus Dur, Umar Wahid, Ketua Tim Dokter Jusuf Misbach, serta Ketua Komite Medik RSCM Dr Bambang Hirmani, saat memberi keterangan kronologis kondisi Gus Dur pada detik-detik akhir di RSCM. Foto: Titik Andriyani/Jawa Pos.
Tujuh hari sudah KH Abdurrahman Wahid berpulang. Selasa (5/1) kemarin, tim dokter yang merawatnya selama enam hari di RS Cipto Mangunkusumo pun membeberkan kondisi saat-saat terakhir Gus Dur. Seperti apa?

Laporan TITIK ANDRIYANI, Jakarta

TIM
dokter Rumah Sakit Umum Pusat Nasional (RSUPN) Cipto Mangunkusumo atau biasa disebut RSCM yang merawat Gus Dur berjumlah 25 orang. Mereka terdiri atas ahli saraf (neurologi), kardiovaskuler, ginjal, penyakit dalam, maupun endokrin atau sistem kontrol kelenjar. Ketua tim dipegang oleh dr Jusuf Misbach SpS (K).

Dirut RSCM Akmal Taher membeberkan kronologis detik-detik terakhir sebelum Gus Dur meninggal. Dia mengungkapkan, Gus Dur dirawat di RSCM pada 25-30 Desember 2009. Pada 25 Desember pukul 08.00 WIB, kata Akmal, pihaknya mendapat kabar dari Dirut RSUD dr Soetomo Surabaya, dr Slamet Yuwono, bahwa Gus Dur akan dibawa ke RSCM lantaran kondisinya menurun.

Tujuh hari sudah KH Abdurrahman Wahid berpulang. Selasa (5/1) kemarin, tim dokter yang merawatnya selama enam hari di RS Cipto Mangunkusumo pun membeberkan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News