Pak Bupati Siap Letakkan Jabatan Jika Ada Warganya Kelaparan di Masa Pandemi Corona

Pak Bupati Siap Letakkan Jabatan Jika Ada Warganya Kelaparan di Masa Pandemi Corona
Bupati Tapanuli Tengah Bakhtiar Ahmad Sibarani. Foto: ANTARA/Jason Gultom

jpnn.com, TAPTENG - Bupati Tapanuli Tengah (Tapteng) Bakhtiar Ahmad Sibarani mengaku siap mengundurkan diri dari jabatannya jika ada warganya yang kelaparan pada masa pandemi penyakit virus corona 2019 (COVID-19). Salah satu bupati termuda di Indonesia juga itu menepis kabar tentang warga Tapteng tak makan selama seminggu.

Kabar soal adanya warga Tapteng kelaparan hingga tak makan selama sepekan itu beredar melalui media sosial. Namun, Bakhtiar menepisnya.

“Itu bohong. Saya siap mundur dari bupati kalau itu benar," ujar melalui siaran pers, Kamis (30/4).

Bakhtiar memastikan kabar di media sosial tentang seorang warga Pandan, Tapteng tak makan selama seminggu justru tak masuk akal. Sebab, warga itu punya suami yang bekerja di tempat pengolahan ikan dan memiliki anak yang usianya tergolong muda.

"Fakta-fakta ini membuat saya tak percaya. Berbeda kalau warga itu di pegununan atau jauh dari pemukiman,” katanya.

Menurut Bakhtiar, dirinya sudah menelusuri soal kabar tersebut. Warga yang namanya disebut dalam kabar itu pun sudah menyampaikan klarifikasi.

Oleh karena itu Bakhtiar menegaskan tak ada warganya yang mengalami peristiwa seperti kabar di medsos tersebut. “Kalau ada seperti, saya akan turun tangan langsung," ujar pria kelahiran 2 November 1984 itu.(ara/jpnn)

Bupati Tapanuli Tengah (Tapteng) Bakhtiar Ahmad Sibarani menepis kabar di media sosial yang menyebut warganya tak makan selama seminggu pada masa pandemi corona.


Redaktur & Reporter : Antoni

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News