Pak Fahri, yang Penting Pernikahan Kahiyang Ayu Non-APBN
jpnn.com, SOLO - Kritik Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah terhadap proses pernikahan putri Presiden Joko Widodo, Kahiyang Ayu dengan Bobby Nasution, direspons oleh politikus PDI Perjuangan Eva Kusuma Sundari.
Fahri sebelumnya mengingatkan soal aturan di pemerintahan Jokowi -sapaan Persiden- bahwa pesta tidak boleh mengundang lebih dari 400 pejabat. Nah, Eva menyatakan jika pernikahan Kahiyang merupakan pesta rakyat dan bukan mengedepankan kemewahan.
"Ini pesta rakyat, terasa gede karena jumlah orang yang terlibat, bukan karena kemewahan yang simbolik atau aksesoris," ucap Eva kepada jpnn.com, Selasa (7/11).
Partisipasi masyarakat terhadap pernikahan anak pasangan Jokowi-Iriana menurut perempuan kelahiran Nganjuk, Jawa Timur ini, cukup tinggi. Karena tidak ingin menolak, Jokowi membukakan pintu bagi semua kalangan. Mulai dari PKL, tukang becak, relawan dan lainnya.
"Yang terpenting ini non-APBN plus tidak mau terima sumbangan ataupun amplop. Jadi presiden memfasilitasi rakyat bergembira," pungkas Anggota Komisi XI DPR ini. (fat/jpnn)
(Fahri Hamzah Kritik Pernikahan Kahiyang Ayu)
Pernikahan Kahiyang Ayu terasa besar karena jumlah orang yang terlibat, bukan karena kemewahan simbolik atau aksesoris.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- PKS Ngebet Merapat ke Prabowo-Gibran, Fahri Hamzah Singgung Gagasan yang Sulit Dikompromikan
- Ketua Majelis Adat Sasak Mengajukan 2 Nama Menteri Untuk Mengisi Kabinet Prabowo
- PT 4 Persen Diubah, Fahri: Baiknya Ditetapkan Lebih Cepat
- Aktivis 98 Sepakat Menjaga Demokrasi
- Fahri Hamzah Mengaku 15 Tahun Diincar KPK, Novel Baswedan: Masih Saja Bohong
- Sentil Fahri Hamzah yang Sebut Anies-Muhaimin Tersangka setelah Pilpres, Sahroni: Sadarlah!