Pak Ganjar Rapatkan Barisan, Ajak TNI-Polri dan BIN

Pak Ganjar Rapatkan Barisan, Ajak TNI-Polri dan BIN Rapat Bersama

Pak Ganjar Rapatkan Barisan, Ajak TNI-Polri dan BIN
Gubernur Ganjar Pranowo bersama TNI-Polri. Foto: Instagram

"Kalau mengganti kan tidak mudah, maka diharapkan ada PKPU yang memberikan kewenangan dalam kondisi darurat, penyelenggara di daerah cepat bisa mengganti. Termasuk persoalan KTP elektronik, kita minta Disdukcapil segera membereskan," jelasnya.

Selain itu, ada dua daerah di Jateng yang menyelenggarakan Pilkada, dalam bayang-bayang ancaman bencana letusan Gunung Merapi, yakni Klaten dan Boyolali. Dalam rapat sudah disepakati, bahwa KPU memiliki rencana memindahkan TPS ke tempat-tempat pengungsian.

"Termasuk saya minta KPU menyiapkan skenario kepada pasien Covid-19 yang isolasi baik di rumah sakit, tempat karantina maupun isolasi mandiri di rumah. Tadi sudah dicatat semuanya, insyaalah semuanya siap," tegasnya.

Sementara itu, Ketua KPU Jateng, Yulianto Sudrajat mengatakan, pelaksanaan tahapan Pilkada Serentak di 21 Kabupaten/Kota di Jateng telah berjalan lancar. Sejumlah simulasi sudah dilakukan dan logistik pemilu sudah dikirim ke seluruh Kabupaten/Kota penyelenggara.

"Saat ini sedang disortir dan dilipat, untuk dilanjutkan packing. Target kami awal Desember logistik sudah bergerak ke Kecamatan dan H-1 sudah sampai ke TPS," katanya.

Yulianto juga membenarkan bahwa ada sejumlah kendala saat persiapan Pilkada Serentak nanti. Salah satunya, adanya sejumlah petugas yang mengundurkan diri, hingga ada yang menolak dirapid tes.

"Memang ada kendala, sebagian petugas enggan dites. Tapi kami terus lakukan pendekatan, karena ini persyaratannya," imbuhnya.

Terkait antisipasi bencana, khususnya bencana Gunung Merapi di Klaten dan Boyolali, pihaknya lanjut Yulianto sudah melakukan pemetaan. Sejumlah skenario diambil jika terjadi kondisi bencana.

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengumpulkan semua jajarannya termasuk perwakilan TNI-Polri dan BIN untuk rapat bersama.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News