Pakai Masker Dobel Pengap, Mengganggu Kadar Oksigen?

Pakai Masker Dobel Pengap, Mengganggu Kadar Oksigen?
Dokter Reisa Broto Asmoro menyatakan penggunaan masker dobel tidak akan berpengaruh pada kadar oksigen tubuh. Ilustrasi warga memakai masker: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Reisa Broto Asmoro mengatakan penggunaan masker tidak akan berpengaruh terhadap kadar oksigen yang dihirup atau karbondioksida yang dikeluarkan tubuh.

"Kecuali kita pakai plastik yang tidak ada pori-pori udara keluar. Jadi selama filtrasinya baik itu tidak akan mengganggu (kadar oksigen, red)," kata dia.

Duta Adaptasi Kebiasaan Baru itu menjelaskan pentingnya menaati anjuran penggunaan masker ganda (double) di tengah pandemi Covid-19 saat ini.

Reisa menjelaskan bahwa anjuran penggunaan dobel masker dikeluarkan untuk menangkal penularan varian delta COVID-19.

"Varian delta ini tiga kali lebih menular dibandingkan dengan yang varian awal dulu dari Wuhan, China," kata Reisa.

Dia mengatakan penggunaan masker medis saja tidak cukup memberikan proteksi, karena masih ada celah terbuka di kedua sisi yang berpotensi dimasuki virus. Sementara masker kain tidak memiliki filtrasi yang baik.

Oleh karena itu, dia menilai anjuran penggunaan dobel masker menjadi penting untuk ditaati.

"Jadi tetap sebaiknya di dobel pakai masker medis lalu ditutup pakai masker kain yang menyerupai bentuk wajah, jadi rapat," tegas Reisa. (antara/jpnn)

Dokter Reisa Broto Asmoro menyatakan penggunaan masker dobel tidak akan berpengaruh pada kadar oksigen tubuh.


Redaktur & Reporter : Elvi Robia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News