Pakar Pendidikan Ragukan Masa Depan TAFE di Australia
Profesor Leesa mengatakan tanpa perubahan dan kebijakan, TAFE beresiko tak akan ada lagi.
"Masalahnya, sekolah kejuaran ini berlandaskan pada pasar, dan ini pasar yang sepenuhnya tentu untuk mencari keuntungan... dan ini akan menyebabkan hal-hal yang tidak baik."
"Yang perlu kita perhatikan adalah membuat TAFE sebagai sebuah sektor, menjadi inti dalam sebuah sistem, yang mendukung pertumbuhan ekonomi dan sosial."
Ia menganjurkan agar semua yang terlibat dalam TAFE, termasuk pemerintah, pekerja, dan serikatm untuk duduk bersama dan membicarakan peranan TAFE.
Anak muda tidak lagi butuh keahlian yang terbatas
Sementara itu, Direktur Eksekutif dari lembaga TAFE Directors Australia mengatakan jika tidak ada perubahan, TAFE bisa menjadi bom waktu.
Lembaga yang berisi para direktur dari institusi dan sekolah TAFE mengadakan pertemuan di Sydney untuk membicarakan agar mereka bisa bertahan.
"Apa yang saya dengar adalah perlu adanya membawa pendidikan kembali ke institusi kejuruan dan pelatihan, sudah terlalu lama hanya terfokus pada memberikan sejumlah keahlian yang terbatas untuk pekerjaan masa kini," ujar Craig Robertson, Direktur Eksekutif TAFE Directors Australia.
- Dunia Hari Ini: Aktivis Thailand Meninggal Setelah Mogok Makan di Penjara
- Tanggapan Mahasiswa Asing Soal Rencana Australia Membatasi Jumlah Mereka
- Dunia Hari Ini: Empat Warga India Tewas Tertimpa Papan Reklame
- Dunia Hari Ini: Banjir Lahar Dingin Gunung Marapi, 37 Orang Tewas
- Verifikasi dengan Swafoto Bersama Kartu Identitas: Seberapa Aman dan Bisa Diandalkan?
- Dunia Hari Ini: Surat Kabar Inggris Digugat Pangeran Harry