Palsukan Peluit, Terancam Sanksi

Palsukan Peluit, Terancam Sanksi
Palsukan Peluit, Terancam Sanksi
Ternyata, hakim garis tidak mengangkat bendera. Wasit Stephane Lannoy juga tidak menganggapnya offside. Pengadil asal Prancis itu malah memberi isyarat supaya laga dilanjutkan, dan tidak memberi kartu kuning kepada Pinto.

"Gara-gara peluit palsu itu, FC Kopenhagen kehilangan kans untuk mencetak gol," demikian pernyataan resmi klub yang dikutip Soccernet. "Lewat tayangan televisi, kami baru tahu bahwa Jose Pinto lah yang menirukan bunyi peluit itu. Dia juga menunjukkan kepuasannya menipu kami ke arah bench Barcelona," lanjut pernyataan tersebut.

"FC Kopenhagen sangat mengutuk insiden itu, yang melanggar semua prinsip fair plai dan respek kepada pertandingan serta lawan," kecam juru bicara The Lions, sebutan Kopenhagen. "Kami juga punya prinsip bahwa pertandingan harus diselesaikan di lapangan. Kami sudah menginformasikan UEFA dan Barcelona terkait insiden ini," lanjutnya.

Laga itu sendiri berakhir dengan kemenangan Barca 2-0. Kedua gol semifinalis musim lalu tersebut diborong oleh Lionel Messi di menit ke-19 dan 90. Tambahan tiga angka melejitkan Barca ke puncak klasemen dengan tujuh poin, sedangkan Kopenhagen harus rela turun ke posisi kedua dengan koleksi enam angka. (na)

NYON - Baru sekali terjun di Liga Champions, sudah terancam hukuman. Itulah nasib yang menanti Jose Manuel Pinto. Kiper kedua Barcelona itu memalsukan


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News