Pamit ke Pasar Malah Ditemukan Tewas
jpnn.com, SURABAYA - Rokayah, warga di sekitar Kali Pegirian, Surabaya shock berat menemukan ayahnya, Munawi, mengambang di sungai. Pria 55 tahun tersebut sudah tak bernyawa.
Kabar penemuan mayat di Kali Pegirian itu pun langsung menyebar.
Warga langsung melapor ke petugas kepolisian. Mereka lantas melakukan evakuasi bersama-sama.
Berdasar informasi, Munawi terakhir pergi dari rumah pada Selasa malam (6/3).
Sekitar pukul 23.00, dia pamit mencari penumpang di pasar ikan Pabean. Warga Jalan Wonokusumo Lor 3 tersebut membawa bentornya.
Melihat ayahnya pergi malam, Rokayah yang merupakan anak kedua khawatir.
Sebab, sebelumnya, Munawi sempat mengeluh sakit. Rokayah lantas berusaha mencari ayahnya di Pasar Pabean sekitar pukul 03.00. Namun, saat itu korban tidak ditemukan.
Dia lantas mencari ayahnya di sekitar Kali Pegirian, Jalan Endrosono.
Seorang pria paruh baya ditemukan telah tewas mengambang di sungai oleh anaknya sendiri.
- Mahasiswa Unair Tewas Dalam Mobil, Ada Surat Berbahasa Inggris
- 2 Balita Kakak Beradik Ini Hanyut di Sungai Kampar, Innalillahi
- Siti Aisyah Ditemukan Tewas di Bawah Puing Rumahnya yang Hangus Terbakar
- Siswi SMP di Bengkalis Tewas Mengenaskan, Diduga Korban Pembunuhan
- Mayat Mahasiswa Ditemukan Tergeletak di Tepi Jalan, Kompol Andrie Beri Penjelasan Begini
- Cinta Cilaka