PAN Dukung Prabowo Sebagai Capres yang Diusung Koalisi Besar? Zulhas Menjawab Tegas
jpnn.com, JAKARTA - Partai Amanat Nasional (PAN) membantah isu mendukung Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto sebagai calon presiden (capres) yang diusung koalisi besar.
Koalisi besar merujuk pada wacana bergabungnya Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) dan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR).
KIB terdiri dari Partai Golkar, PAN, dan PPP, sementara KKIR beranggotakan Partai Gerindra dan PKB.
KIB dan KKIR membuka diri bagi PDI Perjuangan untuk bergabung ke dalam koalisi.
"Belum dukung mendukung, yang ada saat ini masih komunikasi politik. Kami mengobrol ke sana dan ke sini, belum pada tahap dukung mendukung," ujar Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan (Zulhas) di Kantor DPP PAN, Kamis malam.
Di sisi lain, Sekretaris Jenderal PAN Eddy Soeparno mengatakan partainya yang sudah dua kali mengusung Prabowo Subianto menjadi calon presiden pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2014 dan 2019.
"Jadi, ibaratnya kalaupun ada pembicaraan yang lebih intensif lagi dengan Gerindra dan Prabowo lagi, kami ibaratnya PAN tinggal klik begitu saja," ujarnya.
Dia menjelaskan hal itu juga salah satu penyebab PAN mengunjungi Prabowo beberapa waktu lalu.
Santer isu PAN mendukung Ketum Gerindra Prabowo Subianto sebagai capres yang diusung koalisi besar.
- Pilpres Era Jokowi Munculkan Gejala Otoritarianisme Baru
- Prabowo Rajin Dampingi Presiden Jokowi, Begini Kata Pengamat
- Solidaritas Buruh Harapkan Prabowo Bentuk Tim Transisi
- Analis Puji Langkah Jokowi Mengajak Prabowo saat Bertemu PM Singapura
- Kedekatan Erzaldi Rosman & Probowo Diharapkan jadi Angin Segar untuk Sektor Pertanian
- Langkah Kejagung Sikat Korupsi Tambang Tuai Apresiasi, Kali Ini dari PAN