Panas Menyengat Ternyata Akibat Angin Kering dari Australia
Jumat, 01 Maret 2019 – 16:01 WIB

Cuaca panas di musim kemarau. Foto: Natalia/JPNN
''Kalau hujan lokal, mungkin di atas pukul 13.00. Biasanya deras, tapi cuma sebentar,'' tandasnya. (fre/aif/c22/gun/jpnn)
Sejak 26 Februari berembus angin kering dari wilayah Australia dan melewati wilayah Banyuwangi.
Redaktur & Reporter : Natalia
BERITA TERKAIT
- BMKG Sebut Ada Potensi Gelombang hingga 4 Meter di Sumbar
- Pemkab Sumedang Siapkan Solusi Permanen Atasi Banjir Lumpur di Dusun Bakom Cisitu
- Jateng Siaga Bencana, Polisi Siapkan Jalur Alternatif Mudik Lebaran 2025
- BMKG Ungkap Prediksi Cuaca Hari Ini, Cek Wilayah yang Dilanda Hujan
- Cuaca Ekstrem Berlanjut di Jateng hingga 15 Maret, Ramadan Waspada Bencana
- Waspada, BMKG Ungkap Wilayah Indonesia yang Berpotensi Diguyur Hujan Hari Ini