Panas, Nur Baitih Tangkis Kecurigaan Bhimma soal Dana Honorer K2
jpnn.com, JAKARTA - Pengurus Pusat Perkumpulan Hononer K2 Indonesia (PHK2I) Nur Baitih naik pitam dicurigai menggelapkan dana forum.
Dana yang dikumpulkan dari koordinator daerah maupun wilayah setiap kali ada kegiatan, menurut Nur tidaklah banyak.
"Ampun dah, mungutin uang enggak seberapa tapi jeleknya sejibun. Semua tahulah, sangat sulit mengumpulkan uang dari honorer K2. Kan tahu sendiri gaji honorer berapa, makanya pakai sistem sukarela. Banyak juga kok yang enggak bayar,"kata Nur kepada JPNN, Kamis (18/7).
Dia meminta orang-orang yang menuduhnya korupsi dan lain-lain, jangan asal bicara tanpa bukti. Selama memegang uang forum dua tahun, Nur memiliki catatan lengkap.
"Tanda tangan laporan saya ke ketum juga lengkap. Jadi pos-pos duit jelas keluarnya. Korwil mana yang bayar iuran, sama yang enggak bayar ada catatannya semua," ucapnya.
BACA JUGA: Bhimma Tantang Titi dan Nur Buka-bukaan soal Dana Honorer K2
Nur berencana melaporkan Bhimma ke Polisi atas dugaan pencemaran nama baik. "Dengan pernyataan Pak Bhimma di media, sudah cukup bukti bagi saya menyeret dia ke polisi dengan tuduhan pencemaran dan fitnah tanpa alasan," kata Nur dengan nada geram.
Sementara Ketum PHK2I Titi Purwaningsih lebih santai. Dia tidak peduli dengan pernyataan Bhimma, yang menyudutkannya.
Nur Baitih membantah kecurigaan Bhimma soal pengelolaan dana yang dihimpun dari honorer K2.
- Ratusan PPPK Ikut Orientasi, Sekda Titip Pesan, Semoga Sisa Honorer Diangkat ASN
- Honorer jadi PPPK 2024: Pemkot Berkomitmen Tidak Ada Satu pun Tertinggal, Alhamdulillah
- Pemda Serius Angkat Honorer Lulusan SD/SMP Jadi PPPK 2024?
- Honorer K2 Meninggal Sesaat sebelum Penyerahan SK PPPK, Bagaimana Hak-haknya sebagai ASN?
- Honorer Lulusan SD/SMP Diangkat PPPK 2024, Keseriusan Pemda Diuji
- 5 Permintaan Pimpinan Honorer & PPPK kepada Pemerintah, Semuanya Penting