Panen di Daerah Perbatasan Berkat Hasil Kolaborasi dengan Kostratani
Sabtu, 18 April 2020 – 19:56 WIB

Petani panen di sawah. Foto: Humas Kementan
Menanggapi hal ini, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Pertanian (BPPSDMP) Kementan, Dedi Nursyamsi menegaskan kepada Penyuluh pertanian dan Petani pada Jumat (17/4), meskipun ditengah pandemik Covid-19, sektor pertanian tidak berhenti.
Peran petani dan penyuluh justru menjadi sangat penting untuk meningkatkan produksi pertanian. “Pangan sebagai imunitas utama untuk melawan Covid-19 dan memegang peran yang sangat penting hidup matinya suatu bangsa.
Saat ini, pejuang melawan Covid-19 bukan hanya dokter, perawat dan tenaga medis, tetapi juga segenap insan pertanian harus bahu membahu menyediakan pangan bagi seluruh masyarakat,” terang Dedi. (jpnn)
Kostratani ini sebagai simpul penyelenggaraan pembangunan pertanian yang berpusat di kecamatan.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Kementan Kukuhkan Young Ambassador Agriculture 2025 & Duta Brigade Pangan Inspiratif
- Kementan Cetak Petani Muda, Indonesia Jadi Role Model Global
- BPPSDMP Kementan Buka Pendaftaran Young Ambassador Agriculture 2025
- Kasasi Ditolak MA, Eks Mentan Syahrul Yasin Limpo Tetap Divonis 12 Tahun Penjara
- Bagaimana Cara Daftar Brigade Swasembada Pangan? Ini Penjelasan Kepala BPPSDMP Kementan
- Mentan Lantik 8 Pimpinan Tinggi Madya Kementan, Ini Nama-Namanya