Panen Lumbung Beras di Kota Tahu

Panen Lumbung Beras di Kota Tahu
Kepala Badan Litbang Pertanian, Muhammad Syakir beserta jajarannya melakukan safari panen ke beberapa sentra padi di Jawa Barat. Foto: Ist

Secara keseluruhan, Kabupaten Sumedang memiliki lahan 3.467 ha padi yang siap panen di bulan Januari.

Sementara rata-rata produktivitas padi yang dihasilkan petani adalah 7 ton/ha sehingga mampu menghasilkan 24.269 ton gabah kering panen atau setara dengan 20 ribu ton beras.

Kepala Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan, Yosep Suhayat menuturkan di Sumedang tercatat lahan persawahan mencapai lebih 30 ribu hektare dan merupakan lahan produktif.

"Bisa dilihat sendiri setiap hari ada yang panen, ada yang tanam sehingga kestabilan produksi pangan bisa terjaga," tuturnya.

Desa Bugel sendiri sejak 2013 telah ditetapkan sebagai desa swasembada.

"Petani disini sudah terbiasa untuk tanam padi dan menghasilkan setahun sampai 3 kali panen. Tapi sudah dua tahun terakhir, pendampingan semakin intensif. Bantuan dan teknologi budidaya sudah masuk," tutur Yusri, salah satu petani Desa Bugel.

Tak hanya melakukan panen, Syakir mewakili Menteri Pertanian juga menyerahkan bantuan benih varietas unggul Inpari 30, 31 dan 32 kelas ES sejumlah 365 kg.

Salah satunya merupakan padi amphibi kepada perwakilan kelompok tani Gunung Cariuk Desa Bugel Kecamatan Tomo.

Panen membuktikan stok ketersediaan beras aman dan tidak ada lagi panceklik di Jabar hingga nasional.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News