Panen Raya Perdana Padi di Karawang Hasilnya Melimpah, Mentan SYL: Luar Biasa

Panen Raya Perdana Padi di Karawang Hasilnya Melimpah, Mentan SYL: Luar Biasa
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo bersama Wakil Bupati Karawang Aep Saepulloh melaksanakan acara panen padi varietas Ciherang dan Inpari di Desa Ciptamarga, Kecamatan Jayakerta, Senin (9/1). Foto: Dokumentasi Humas Kementan

jpnn.com, KARAWANG - Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) melakukan panen raya perdana padi awal 2023 di Kabupaten Karawang, Jawa Barat, yang merupakan sentra produksi beras nasional.

Panen ini merupakan gerak cepat Kementerian Pertanian (Kementan) bersinergi dengan pemerintah daerah memastikan produksi beras nasional, karena panen raya padi berlangsung pada Januari sampai Maret 2023 di semua wilayah Indonesia.

"Kami hadir di sini (Karawang) bersama Wakil Bupati Karawang dan jajaran Kementan mengawali panen padi di 2023," kata Mentan SYL pada acara panen padi varietas Ciherang dan Inpari bersama Wabup Karawang Aep Saepulloh di Desa Ciptamarga, Kecamatan Jayakerta, Senin (9/1).

Di Kecamatan Jayakerta ini, luas panen padi 2 ribu hektare.

"Hasil panen luar biasa delapan ton per hektare. Biasanya hanya lima sampai enam ton," ucapnya.

Menurut Mental SYL, Karawang merupakan ukuran keberhasilan produksi padi di Indonesia.

"Kami juga hadir untuk memastikan kalau Karawang baik, maka Indonesia baik-baik saja dan kalau Karawang bersoal Indonesia pun bersoal," ujar Mentan SYL.

Mentan SYL mengatakan berdasarkan prognosa atau perkiraan BPS, luas panen padi pada Februari 2023 mencapai 1,4 juta hektare dan puncak panen berlangsung pada Maret-April.

Mentan SYL memuji hasil panen raya perdana padi varietas Ciherang dan Inpari di Desa Ciptamarga, Kecamatan Jayakerta, Karawang yang melimpah

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News