Pangeran William Terkena COVID-19 di Bulan April, Melbourne Tiga Hari Tanpa Kasus
Selasa, 03 November 2020 – 10:43 WIB

Sumber di Istana Kensington mengatakan Pangeran William terkena COVID-19 bulan April lalu. (Reuters: Jack Hill/pool)
Polisi mengatakan bahwa mereka mengetahui keberadaan pria tersebut setelah dia bertindak agresif sebelum dia kembali ke tempatnya menginap.
Polisi tidak menjelaskan dari mana dia kembali dan di mana dia tinggal.
Mereka yang dianggap melanggar aturan karantina di Northern Territory dikenai denda Rp50 juta, sedangkan tempat usaha bisa dikenai denda Rp250 juta.
Artikel ini diproduksi oleh Sastra Wijaya.
Dari Inggris, pewaris tahta kerajaan Inggris Pangeran William dilaporkan terkena COVID-19 di bulan April dalam waktu berdekatan ketika ayahnya Pangeran Charles juga mengalami hal yang sama
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Partai Buruh Menang Pemilu Australia, Anthony Albanese Tetap Jadi PM
- Korea Selatan dan Australia Ramaikan Semarang Night Carnival 2025
- Dunia Hari Ini: Israel Berlakukan Keadaan Darurat Akibat Kebakaran Hutan
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Sepakat untuk Membangun Kembali Ukraina
- Dunia Hari Ini: Pakistan Tuding India Rencanakan Serangan Militer ke Negaranya
- Dunia Hari Ini: PM Terpilih Kanada Minta Waspadai Ancaman AS