Pangkalan Militer di Natuna Bukan untuk Pamer Kekuatan
Senin, 13 Januari 2020 – 07:31 WIB
Aditya pun mendukung penuh rencana pemerataan pembangunan pertahanan di seluruh kawasan Indonesia terutama di wilayah yang memerlukan konsentrasi khusus.
"Visi poros maritim yang digagas pada periode pertama Jokowi harus dilanjutkan. Satu persatu kita bangun semua basis pertahanan maritim Indonesia untuk menegakkan hukum dan kedaulatan negara. Infrastrukturnya, ekonomi masyarakatnya, dan tentu kekuatan aparat keamanannya dibangun semua secara komprehensif," katanya.
Willy kembali menegaskan pembangunan wilayah pertahanan juga harus diikuti dengan penguatan sumber daya manusia.
"Penguatan Badan Keamanan Laut mutlak diperlukan. Insfrastrukturnya kita siapkan termasuk jumlah personilnya," ujarnya. (antara/jpnn)
Anggota Komisi I DPR Willy Aditya mengatakan, pembangunan pangkalan militer di Natuna bukan bertujuan pamer kekuatan.
Redaktur & Reporter : Soetomo
BERITA TERKAIT
- Kecelakaan Tunggal, Lansia Terpental 15 Meter, Cucunya
- CPNS dan PPPK 2024, Pemkab Natuna Dapat 600 Formasi dari KemenPAN-RB
- Belasan Rumah di Natuna Rusak Akibat Diterjang Angin Kencang
- Karhutla di Natuna Kepri, 20 Hektare Lahan Ludes Terbakar
- Pemkab Natuna Tetapkan Status KLB DBD
- Paloh Temui Jokowi di Istana, Willy NasDem: Diundang untuk Makan Malam