Para Kepala Keluarga Wajib Memiliki Tiga Jenis Asuransi Ini

Lantas, apakah itu saja sudah cukup? Jika sampai sejauh ini fitur dan layanan BPJS Kesehatan dirasakan cukup, maka tidak ada alasan untuk menggunakan asuransi kesehatan secara komersial.
Tentunya hal ini juga berlaku untuk layanan asuransi kesehatan karyawan untuk melindungi bisnis maupun asuransi kesehatan individu.
Lain halnya, bila Anda ingin mendapatkan layanan yang lebih private yang mengedepankan kecepatan dan kenyamanan yang baik maka asuransi kesehatan secara komersial bisa jadi pilihan yang tepat.
Anda pun bisa memilih asuransi kesehatan berjenis ganti rugi biaya medis (hospital benefit) atau santunan harian (cashplan).
3. Asuransi Pendidikan
Selain kedua jenis asuransi di atas, sebagai tambahan Anda bisa mempertimbangkan untuk memiliki jenis asuransi lain, yakni asuransi pendidikan.
Sebenarnya jenis asuransi ini merupakan perpaduan dari dua jenis asuransi yakni manfaat asuransi jiwa untuk pencari nafkah keluarga yang menanggung biaya pendidikan bagi anak dan manfaat investasi atau tabungan untuk dana pendidikan.
Namun, jika Anda atau pasangan sudah punya asuransi jiwa, maka asuransi pendidikan tak lagi dibutuhkan.
Para kepala keluarga sebagai pencari nafkah tentu memiliki beban yang cukup berat jika ditanggung sendirian sehingga dibutuhkan asuransi untuk proteksi.
- Begini Kunci Jasindo Mencetak Kinerja Positif dan Perluas Pasar Asuransi
- Nasabah WanaArtha Life Meminta Keadilan dan Berharap Uang Investasi Kembali
- Wujudkan Kepedulian Sosial, Asuransi Jasindo Salurkan Bantuan Sarana Prasarana
- Pentingnya Memiliki Asuransi Syariah dalam Manajemen Risiko & Melindungi Aset Kekayaan
- Great Eastern Life dan Bank CTBC Indonesia Jalin Kerja Sama Hadirkan Perlindungan Unik
- Equity Life Indonesia Gandeng Bank Maspion Merilis Produk Asuransi Jiwa