JPNN.com 
Para Pelajar Berani menjadi Bom Hidup, Heroik
Sabtu, 17 Agustus 2019 – 10:29 WIB
Seorang bocah membawa Bendera Merah Putih di Sungai Kalianyar, Solo, Kamis, 17 Agustus 2017. Ilustrasi Foto: Arief Budiman/Radar Solo/JPNN.com
Kedua,, memerdekakan anak-anak kita dari segala bentuk penyelewengan pasal 15 UU 35/2014 tentang Perlindungan Anak. (esy/jpnn)
Dengan menjadi bom hidup, para pelajar yang berusia masih sangat belia itu lantas menabrakkan diri mereka ke kendaraan-kendaraan pasukan Sekutu.
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad
BERITA TERKAIT
- Pakar Soroti Kemungkinan Penyebab Kecelakaan di KM 58 Tol Japek
- Perkuat Perlindungan Hak Anak, Kemenag Teken MoU dengan UNICEF
- Menteri PPPA Apresiasi Pertamina Bina Program Pemberdayaan Perempuan & Anak di Sulsel
- Heboh Ancaman Pembunuhan terhadap Anies, Analisis Reza Indragiri Bikin Ngeri
- Analisis Reza soal Penuntasan Kasus KM 50 hingga Penembakan Harun Al Rasyid yang Disoal Anies
- Pakar Membandingkan Joget Gemoy Prabowo dengan Trump & Yeltsin, Bermasalah
