PDIP Bawa-bawa Koalisi Pemerintah, PPP: Itu Tidak Bijak

jpnn.com - jpnn.com - DPP PPP menilai alasan PDI Perjuangan mengajak tiga partai pendukung Agus-Sylvi untuk mengalihkan dukungan kepada Ahok-Djarot di putaran kedua Pilkada DKI Jakarta, kurang bijak.
Ini disampaikan Sekjen DPP PPP Arsul Sani menanggapi pernyataan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto bahwa PPP, PAN dan PKB yang akan diajak mendukung Ahok-Djarot.
Sebab, ketiganya merupakan partai koalisi pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla.
Diakui Arsul, PPP berkoalisi dengan PDIP, Golkar, Nasdem maupun Hanura yang notabene sesama partai pendukung Jokowi-JK di banyak Pilkada.
Seperti Banten, Gorontalo, sampai Aceh.
Namun dia menggarisbawahi, kebersamaan itu tidak selalu di semua Pilkada. Sebab, harus didasari bahwa dalam pilkada ada kearifan lokal yang harus dipertimbangkan masing-masing partai politik.
Seperti di Banten, PPP berkoalisi dengan PDIP dan Nasdem, tapi tidak dengan Golkar, Hanura dan PAN.
Begitu juga di Gorontalo sampai Aceh. Itulah yang disebut dengan kearifan lokal.
DPP PPP menilai alasan PDI Perjuangan mengajak tiga partai pendukung Agus-Sylvi untuk mengalihkan dukungan kepada Ahok-Djarot di putaran kedua Pilkada
- Tim Hukum Hasto Bawa Bukti Dugaan Pelanggaran Penyidik KPK ke Dewas
- Rempang Eco City Tak Masuk Daftar PSN Era Prabowo, Rieke Girang
- Politikus PDIP Apresiasi Ide Dedi Mulyadi Kirim Siswa Bermasalah ke Barak
- 5 Berita Terpopuler: Kapan Pengisian DRH NIP PPPK? Simak Penjelasan Kepala BKN, Alhamdulillah Perjuangan Tak Sia-sia
- Rayakan 70th KAA, Usman Hamid And The Blackstones Bawakan Album Baru Kritik Sosial
- Megawati Usulkan KAA Jilid II Bahas Kondisi Global dan Kemerdekaan Palestina