Pegang Data Terbaru, Sandiaga Pastikan PPP Tetap di Senayan

Pegang Data Terbaru, Sandiaga Pastikan PPP Tetap di Senayan
Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sandiaga Uno kepada awak media di kantor DPC PPP Kota Bekasi, Jumat (25/8). Foto: Dean Pahrevi/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Sandiaga Salahuddin Uno optimis PPP mampu lolos parliamentary threshold (ambang batas parlemen) dalam Pemilu 2024 mendatang.

Keyakinan itu disampaikannya seusai menggelar Rapat Koordinasi Nasional di Aula Masjid Attaqwa, Jalan Jenggala, Selong, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Kamis (28/12) malam.

Dipaparkannya, merujuk hasil survei internal, elektabilitas PPP di atas 4 persen yang merupakan treshold untuk kursi DPR maupun DPRD sesuai Undang-undang (UU) Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu.

"Rapat Bappilu kali ini kita sudah mendapatkan data internal dan kita kroscek dengan hasil kampanye maupun pengumpulan data melalui kualitatif dan kuantitatif, maka Alhamdulillah kita bisa nyatakan bahwa atas izin Allah PPP lolos parlementary treeshold," ungkap Sandiaga Uno.

Oleh karena itu, dirinya mengajak para calon legislatif (caleg) PPP untuk memaksimalkan masa kampanye 40 hari mendatang.

Di antaranya menyerap aspirasi masyarakat sekaligus mensosialisasikan visi dan misi PPP, yakni percepatan pembangunan dengan mengusung slogan Harga Murah, Kerja Mudah dan Hidup Berkah.

"Kita akan gunakan 40 hari ke depan untuk meningkatkan momentum para caleg untuk bergerak menemui masyarakat di basis-basis TPS, sehingga kita bisa memastikan PPP mendapatkan dampak suara yang signifikan untuk 14 Februari 2024 dengan tagline Harga Murah, Kerja Mudah, dan Hidup Berkah," ungkap Sandiaga Uno.

Visi dan misi PPP tersebut katanya mendapatkan respons positif dari masyarakat, mulai dari para ulama, kiai dan nyai serta pengurus pondok pesantren.

Oleh karena itu, Sandiaga mengajak para calon legislatif (caleg) PPP untuk memaksimalkan masa kampanye 40 hari mendatang.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News