Pelabuhan Bungkutoko Siap Diresmikan

jpnn.com - JAKARTA - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) telah merampungkan pembangunan Pelabuhan Bungkutoko di Sulawesi Tenggara. Dengan begitu, Pelabuhan Bungkutoko siap diresmikan pengoperasiannya pekan depan.
Kepala Biro Komunikasi dan Informasi Publik, Hemi Pamurahardjo menjelaskan, biaya pembangunan pelabuhan tersebut memakan biaya sebesar Rp 204,217 miliar.
"Pembangunan Pelabuhan Bungkutoko dengan dana APBN, mulai dibangun sejak 2009-2015," ujar Hemi dalam siaran persnya, Selasa (26/4).
Adapun lokasi pelabuhan terpisah dari pelabuhan Kendari. Lokasinya persis di mulut Teluk Kendari, yang menjadi tempat pertemuan arus keluar masuknya air laut dari Teluk Kendari serta dari Laut Banda.
"Letak geografis ini membuat daerah tersebut kaya dengan plankton yang disenangi berbagai jenis ikan laut dalam maupun ikan pesisir," tutur Hemi.
Pembangunan Pelabuhan Bungkutoko telah diputuskan oleh Presiden melalui Keputusan Presiden No 168 Tahun 1998, tentang Kawasan Pengembangan Ekonomi Terpadu, Buton, Kolaka dan Kendari.
Pembangunan Pelabuhan Bungkutoko juga merupakan pengembangan dari Pelabuhan Kendari, yang terkendala karena keterbatasan lahan, pendangkalan perairan kolam, alur pelayaran yang sempit.
Pelabuhan Bungkutoko merupakan pelabuhan pengumpul yang memiliki kapasitas kapal kargo sebesar 6.000 DWT dan merupakan yang terbesar. Selain itu, Pelabuhan Bungkutoko juga bisa menampung kapal penumpang dengan ukuran 6.022 GT (Pelni) dengan kedalaman faceline dermaga seluas 8 M LWS. (chi/jpnn)
JAKARTA - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) telah merampungkan pembangunan Pelabuhan Bungkutoko di Sulawesi Tenggara. Dengan begitu, Pelabuhan Bungkutoko
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kakek Andi yang Telantar di Priok Dibantu Polisi Pulang ke Serang Seusai Habis Ongkos
- Polres Meranti Menggagalkan Penyelundupan 1.680 Ekor Burung Kacer dari Malaysia
- Seleksi PPPK Tahap 2 Kota Bengkulu Digelar 12 Mei, Peserta Harus Menaati Semua Ketentuan
- Perubahan Rute Pawai Persib Juara, Titik Akhir di Gedung Sate
- Manusia Silver Ini Mencuri Kabel Lampu di Flyover SKA, Hasilnya Untuk Beli Narkoba
- Pastikan Situasi Kondusif, Kapolda Sumsel Kunjungi Lapas Muara Beliti