Pelajar NU: Isu Lingkungan Harus Jadi Prioritas Para Pemimpin ASEAN

Pelajar NU: Isu Lingkungan Harus Jadi Prioritas Para Pemimpin ASEAN
Wakil Sekretaris Umum PP IPNU Najmi Mumtaza Rabbany bersama Presiden Jokowi di sela-sela ASEAN Summit, Bangkok, Thailand. Foto: Ist

jpnn.com, BANGKOK - Wakil Sekretaris Umum Pimpinan Pusat Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (PP IPNU) Najmi Mumtaza Rabbany mewakili pemuda Indonesia dalam Forum Pemimpin Muda ASEAN (ASEAN Youth Leaders) di Bangkok, Thailand.

Kehadirannya di sana tidak dengan tangan kosong. Najmi membawa persoalan nasional yang perlu menjadi perhatian para pemimpin negara-negara di wilayah Asia Tenggara. Ia bersama rekan-rekan peserta pemuda dari negara lainnya menyampaikan persoalan tersebut kepada seluruh pemimpin negara-negara ASEAN dalam forum Konferensi Tingkat Tinggi ASEAN 2019 (ASEAN Summit).

Pada forum tersebut, Najmi menyampaikan bahwa isu lingkungan harus menjadi perhatian para pemimpin negara-negara ASEAN. Pasalnya, persoalan lingkungan telah membawa banyak dampak negatif terhadap kehidupan bangsa.

BACA JUGA: AFF Sambut Positif Rencana ASEAN jadi Tuan Rumah Piala Dunia 2034

“Atas nama pemuda Indonesia, saya mengusulkan isu lingkungan untuk masuk ke dalam draf pembahasan ASEAN Youth Statement, mengingat maraknya sampah laut yang mayoritas berbahan plastik di perairan laut kawasan ASEAN,” ujar pria Mahasiswa Universitas Gajah Mada ini.

Ribuan ton sampah plastik dihasilkan setiap tahunnya dan terus mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Menurut pria 22 tahun itu, perlu penanaman mental ramah lingkungan.

“Saya rasa, di sini perlu penanaman mental ramah lingkungan di antara negara-negara anggota ASEAN demi tercapainya kelestarian lingkungan,” ungkapnya sebagai salah satu poin penting yang ia ajukan dalam ASEAN Youth Statement.

Di samping itu, dia juga mengungkapkan masyarakat ASEAN harus sudah meningkatkan inovasi untuk mengurangi persoalan tersebut. “Untuk mencapai tujuan ini salah satunya dengan mengimplementasi Carbon Market, dan berinvestasi dalam sektor teknologi dan inovasi,” kata Najmi.

Pelajar NU Najmi Mumtaza Rabbany saat perlu penanaman mental ramah lingkungan di antara negara-negara anggota ASEAN demi tercapainya kelestarian lingkungan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News