Pelaku Pariwisata-Budayawan di Jabar Bakal Dapat Vaksin Covid-19

Pelaku Pariwisata-Budayawan di Jabar Bakal Dapat Vaksin Covid-19
Ilustrasi, vaksin Covid-19. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, BANDUNG - Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Jawa Barat (Jabar) memperluas target vaksinasi, salah satunya dengan menyiapkan penyuntikan vaksin COVID-19 untuk para pelaku industri pariwisata, kebudayaan, dan ekonomi kreatif (ekraf).

"Kebijakan ini penting dalam upaya perbaikan ekonomi sekaligus menguatkan kepercayaan dan kenyamanan wisatawan yang ingin datang ke Jabar," kata Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jawa Barat, Dedi Taufik, di Bandung, Selasa (9/3).

Dia mengatakan sektor pariwisata menjadi salah satu industri yang terdampak pandemi COVID-19 dan pada 2020 jumlah kunjungan wisatawan ke Jawa Barat menurun drastis.

Dampaknya, kata dia, jumlah tenaga kerja sektor pariwisata, budaya, dan ekonomi kreatif Jawa Barat dirumahkan dan data per Agustus 2020 ada 67.234 orang yang terdampak.

Menurut dia, kebijakan program vaksinasi yang saat ini menjadi fokus pemerintah bisa menangani dan mengurangi dampak pandemi COVID-19.

Disparbud Jabar bekerja sama dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Barat dan berbagai pihak melakukan pendataan penerima vaksin COVID-19 bagi pelaku dan industri di sektor pariwisata, kebudayaan, dan ekraf.

"Hingga dengan 5 Maret 2021, jumlah data penerima sasaran target vaksin petugas pariwisata, pegiat atau tokoh kebudayaan dan pekerja ekraf adalah sebanyak 18.353 orang," katanya.

Ia menuturkan dari jumlah tersebut komposisi terbesar berada di industri pariwisata sektor hotel dan restoran, diikuti pekerja di destinasi wisata, pekerja industri kreatif serta seniman atau pegiat kebudayaan.

Disparbud Jawa Barat memperluas target vaksinasi, salah satunya dengan menyiapkan penyuntikan vaksin COVID-19 untuk para pelaku industri pariwisata, kebudayaan, dan ekonomi kreatif.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News