Pelanggan Harus Cerdas Memilih Provider Terbaik, Jangan Terkecoh Promo Murah
Angka latency ideal tentunya sedekat mungkin menuju nol, lebih kecil angkanya, lebih baik.
Latency begitu familiar bagi para game-enthusiast dan para atlet e-sport, karena ukuran ini sangat mendukung skenario gaming kompetitif mereka.
Tidak hanya dalam skenario gaming, latency ini juga berpengaruh dalam pengalaman pelanggan menggunakan aplikasi interaktif lainnya, contohnya video conference seperti Zoom, Cloudx, Google Meet dan sebagainya.
Berdasarkan hasil pengamatan Enciety, tiga provider menempati peringkat latency terbaik (2.0 ms) yakni IndiHome, MNC Play, dan MyRepublic.
Urutan berikutnya ditempati Biznet (3.0 ms), Oxygen (3.0 ms), Iconnet (4.0 ms), XL Home (4.0 ms), First Media (13.0 ms), dan CBN (15.0 ms).
“Pastikan pelanggan memilih provider yang tepat, bukan provider yang over promise, under deliver,” jelas Don.(chi/jpnn)
Jangan sampai terkecoh oleh iming-iming promo murah, tapi layanannya tidak seperti yang diharapkan.
Redaktur & Reporter : Yessy
- 3 Keuntungan Gunakan WhatsApp Centang Hijau dari Sukses Mandiri Teknikindo
- Ganjar Pranowo Soal Peluang Bertemu Gibran: Pintu Saya tidak Pernah Tertutup
- XL Axiata Siap Hadapi Lonjakan Trafik Layanan saat Libur Lebaran
- APACD Membuka Cabang di Indonesia
- Jaringan FMC XL SATU Fiber Semakin Luas, Tersebar di 86 Kota dan Kabupaten
- Pilpres 2024, Puan Sebut Kubu Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud Sudah Menjalin Komunikasi