Pelatih Bongkar Biang Keladi Merosotnya Penampilan Lee Zii Jia, Oh Ternyata
jpnn.com, PENANG - Pebulu tangkis tunggal putra Malaysia Lee Zii Jia mulai tampil inkosisten di sejumlah turnamen.
Setelah menjuarai All England 2021 dan tampil hebat di Piala Sudirman 2020, pemilik rangking delapan dunia itu tak bisa berbuat banyak dalam beberapa kompetisi BWF.
Terbaru, langkah Lee Zii Jia langsung terhenti di babak pertama French Open 2021 usai takluk 22-24, 14-22 dari delegasi Singapura Loh Kean Yew.
Sebelumnya, Lee juga tersingkir di perempat final Denmark Open 2021 setelah menyerah dari Viktor Axelsen dengan skor 21-19, 21-19.
Direktur Kepelatihan Bulu Tangkis Malaysia Wong Choong Hann menyebut ada indikasi kelelahan mental yang menyebabkan Lee tidak tampil apik di sejumlah turnamen.
"Secara fisik dia (Lee Zii Jia, red) kuat dan saya mengagumi tekadnya. Namun, dia lelah secara mental," tutur Choong Hann dikutip dari The Star.
Sepanjang 2021, Lee menjalani rangkaian turnamen padat yang berdekatan, seperti Olimpiade Tokyo 2020, Piala Sudirman 2020, Piala Thomas 2020 dan Denmark Open 2021.
"Ini lebih tentang kemampuan mentalnya karena secara skill Lee tidak ada yang kurang. Dia harus belajar dari kekalahan ini agar menjadi pemain yang lebih stabil," tambahnya.
Pelatih Malaysia ungkap biang keladi merosotnya penampilan Lee Zii Jia. Simak selengkapnya di sini.
- Thomas Cup 2024 Jadi Momen Balas Dendam China kepada Indonesia
- Thomas Cup 2024: China Vs India 1-0, Jepang Vs Malaysia 0-1
- Belajar dari Kemenangan Jonatan Christie
- UEA-Indonesia Berkolaborasi Kembangkan Pencak Silat dan Bulu Tangkis
- Sapu Gelar di Tunggal Putri BAC 2024, China Kirim Psywar Jelang Uber Cup 2024
- Jojo Buka Rahasia Keganasannya di Perempat Final BAC 2024