Peluang Siswa SMA Non Unggulan Lebih Besar
Jika Jalur Ujian Tulis SNMPTN Dihapus
Kamis, 15 Maret 2012 – 19:06 WIB
“Misalkan saja, kuota 60 persen dari ujian tulis yang dialihkan ke jalur undangan, maka akan membuka kesempatan yang luas bagi sekolah untuk mendaftarkan siswa-siswa berprestasi di sekolah non unggulan," terang Ketua Panitia Pusat SNMPTN itu.
Untuk diketahui, aturan yang berlaku saat ini, bagi sekolah yang belum terakreditasi hanya diberi jatah lima persen dari jumlah siswa untuk dapat ikut jalur undangan. Lalu sekolah dengan akreditasi C hanya 15 persen, akreditasi B sebanyak 30 persen, sedangkan untuk sekolah akreditasi A paling banyak, yakni 50 persen.
“Nah dengan begitu, maka ke depannya sekolah baik unggulan dan non unggulan bisa memiliki kesempatan yang sama. Namun ini belum diputuskan dan masih dalam tahap pembahasan,” jelasnya. (cha/jpnn)
JAKARTA—Rektor Institut Teknologi Bandung (ITB) Akhmaloka meminta kepada pemerintah untuk dapat mengubah aturan mengenai kuota jalur undangan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Alumni USAHID Luncurkan Program Orang Tua Asuh
- 31 Industri dari China Jadi Partisipan Business Matching 2024, Pendidikan Vokasi Berpeluang
- Tingkatkan Literasi, Lotte Mall Membangun Perpustakaan Sekolah di Jakarta
- SIS Preschool Sedayu City Usung Kurikulum Berbasis Riset, Perkuat STEAM
- Kreasi Sampah di SDN Sawah Baru 01 Demi Bumi Lestari
- Mau Kuliah Sambil Kerja? Yuk di UHAMKA