Peluang Tipis, Butuh Keajaiban
Rabu, 09 Maret 2011 – 06:44 WIB

BUTUH KEAJAIBAN: Para pemain Timnas U-23 dalam sebuah sesi latihan. Foto: Dok.JPNN
Dendi masih dibebat cedera engkel, sedangkan Farizi terserang gejala tifus sebelum keberangkatan. Selain mereka, pemain asal Papua, Nasution Karubaba dan Titus Bonay, juga tak diboyong. Nasution absen karena masih berada di Papua untuk menemani ayahnya yang sedang sakit. Sedangkan Titus didepak karena melakukan tindakan indisipliner. Titus adalah pencetak satu-satunya gol ke gawang Turkmenistan di leg pertama.
Baca Juga:
Melihat kondisi itulah rasanya tidak berlebihan jika dikatakan peluang Indonesia nyaris habis. Hanya keajaiban yang bisa membalik keadaan. Karena itu, laga malam nanti tak lebih untuk menyaring pemain yang akan masuk dalam tim SEA Games 2011.
Dari skuad pra kualifikasi olimpiade ini nantinya 10 pemain akan dipilih untuk bergabung dengan skuad SEA Games dan akan diumukan 15 Maret pekan depan. "Ini laga sulit. Jujur saja, saat ini, kondisi timnas Indonesia memang tak maksimal seperti yang dilakukan pada timnas AFF 2010 lalu. Kami fokus sebagai pengalaman jam terbang anak-anak saja," kata Iman Arif, pejabat sementara Manajer timnas U-23 sebelum terbang ke Ashgabat Senin malam lalu.
"Apa pun hasilnya, ini pengalaman berarti bagi timnas Indonesia. Di luar hasil, partai ini sekaligus menjadi laga filter mendapatkan 10 pemain untuk masuk dalam TC SEA Games 2011," sambung pria yang juga menjabat deputi bidang teknik Badan Tim Nasional (BTN) ini.
ASHGABAT - Peluang timnas U-23 Indonesia lolos ke babak kualifikasi zona Asia Olimpiade 2012 sangat tipis. Penyebab utamanya, di leg pertama babak
BERITA TERKAIT
- PSSI Akan Ikut Bidding Jadi Tuan Rumah Putaran Keempat Piala Dunia 2026
- Membanggakan, Petarung BFC Dede Dina Rebut Sabuk One Pride Women Strawweight
- Semifinal Liga Champions Inter vs Barcelona: Lewandowski akan Mulai dari Bangku Cadangan
- 2 Kehilangan Persebaya Surabaya saat Imbang Kontra Persik Kediri
- Semifinal Liga Champions Inter vs Barcelona: Flick Tuntut Pemainnya Kurangi Kesalahan
- Bupati Sumedang Open 2025 untuk Regenerasi Atlet Berprestasi