Pembantai Ibu dan Bapak Kandung Sering Ngamuk di Tahanan

Pembantai Ibu dan Bapak Kandung Sering Ngamuk di Tahanan
Pembantai Ibu dan Bapak Kandung Sering Ngamuk di Tahanan

”Kami juga akan melakukan pengecekan ke dua rumah sakit tersebut untuk memastikan apakah pelaku perah dirawat di sana atau tidak?,” terang dia.

Terkait dengan dua korban luka, Kasatreskrim mengaku bahwa mereka sudah pulang ke rumah setelah sebelumnya menjalani pemeriksaan medis di rumah sakit Dera Assifa Banjarharjo.

Diberitakan sebelumnya, Tasdik (21). warga Dukuh Anjun, RT 22/RW 9, Desa Malahayu, Kecamatan Banjarharjo, Brebes membunuh Warno bin Kasnadi, 52, dan Tusminah binti Rastono, 45. Keduanya adalah bapak dan ibunya sendiri. Warno dibunuh saat tengah tidur di sofa belakang dengan cara dipukul di bagian kepala dengan menggunakan palu. Selain itu, pelaku juga menyayat pipi korban menggunakan sebilah golok.

Pembunuhan kemudian berlanjut kepada ibunya, Tusminah. Dia dibunuh dengan cara dipukul kepalanya menggunakan palu dan disabet dengan golok saat hendak menyelamatkan diri. Tak hanya kedua orang tuanya, pelaku juga sempat melukai dua orang tetangganya, Caswiti (35), dan Darlem (55), yang saat itu berniat melerai. Keduanya kemudian mengalami luka akibat sabetan golok dan harus menjalani pemeriksaan medis di rumah sakit.

Kebiadaban Tasdik diduga dipicu oleh rasa sakit hati terhadap kedua orang tuanya sendiri. Pelaku nekat membunuh keduanya lantaran keinginannya untuk memiliki sepeda motor tidak pernah ditanggapinya. Pelaku juga merasa sakit hati lantaran seringnya dimarahi oleh ayahnya. (har/fat/jpnn)


BREBES – Tasdik (21), pelaku pembunuhan kedua orang tuanya sendiri telah ditahan di Mapolres Brebes. Namun dari infromasi yang dihimpun, selama


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News