Pembayaran Terlambat, Sejumlah Rumah Sakit Terancam Kolaps
Rabu, 20 Desember 2017 – 15:40 WIB

Ilustrasi pasien. Foto: Bulungan Post/JPNN
Karena itu, Chairman dan Founder Chapters Luthfi Mardiansyah menilai perlu terobosan dan siasat untuk mengurangi biaya kesehatan tanpa harus menurunkan manfaat dan layanan kesehatan pada program jaminan kesehatan nasional (JKN).
“Kami mengajak semua pihak termasuk Kemenkes dan BPJS lebih terbuka dan pemerhati kesehatan lainnya seperti akademisi, rumah sakit, dokter, tenaga kesehatan lainnya serta pihak swasta untuk terus memberikan dukungan dan masukan bagi kelanjutan program JKN di negeri ini,” tuturnya. (esy/jpnn)
Terlambatnya pembayaran BPJS Kesehatan ke rumah sakit menyebabkan tertundanya pihak rumah sakit membayar ke pabrik obat.
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad
BERITA TERKAIT
- Otoritas Gaza Tuduh Israel Tangkap 360 Tenaga Kesehatan
- Waduh, 2 Jarum Utuh Tertinggal di Tubuh Gladys Pascaoperasi di MRCCC Siloam Semanggi
- Gubernur Herman Deru Dorong Pembangunan Infrastruktur Daerah yang Berdampak Luas
- Eks Direktur RSD Madani Pekanbaru Tersangka Kasus Penipuan Proyek Rp2,1 Miliar
- Solikhati Lega, JKN Tanggung Semua Biaya Operasi Patah Tulang Anaknya
- Berhubungan Dekat, Inul Daratista Temani Titiek Puspa Sejak Hari Pertama di Rumah Sakit