Pembayaran Upah Telat, Buruh Teluk Bayur Mogok
Minggu, 29 April 2012 – 08:21 WIB
PADANG - Ratusan buruh Serikat Pekerja Tranportasi Indonesia (SPTI) yang melakukan bongkar muat di PT Wilmar Nabati Indonesia Teluk Bayur, mogok kerja, Sabtu (28/4). Buruh ini mogok menuntut upah yang belum dibayarkan oleh pihak perusahaan. Akibat mogok ini, proses bongkar material bangunan di Teluk Bayur sempat terhenti beberapa jam. Para buruh menilai PT Wilmar telah melalaikan kewajibannya, dan tidak menghargai jerih payah dan cucuran keringat mereka selama ini.
Sejumlah truk pembawa besi dan material bangunan lainnya, terpaksa parkir, karena barang tak dibongkar. Buruh lebih memilih untuk duduk–duduk di sekitar lokasi proyek. Mereka juga melarang truk-truk pembawa material yang masuk ke lokasi proyek.
Baca Juga:
“Bayarkan gaji kami, kami sudah bekerja sesuai aturan,” ungkap sejumlah buruh. Mereka juga mengancam akan terus melakukan mogok kerja hingga upah dibayarkan.
Baca Juga:
PADANG - Ratusan buruh Serikat Pekerja Tranportasi Indonesia (SPTI) yang melakukan bongkar muat di PT Wilmar Nabati Indonesia Teluk Bayur,
BERITA TERKAIT
- KMP Bukit Raya Terbakar, Satu Kru Kapal Dilarikan ke RS Antonius Pontianak
- 1.071 PPPK Kutim Terima SK, Ini Pesan Penting Bupati Ardiansyah
- Ini Lho Tampang Pengemudi Honda HRV Pelaku Tabrak Lari di Semarang
- DPRD Minta Wisma Atlet Difungsikan untuk Tampung Warga Kampung Bayam
- Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Mampang, Ini Penjelasan Kombes Ade Rahmat
- Tenggelam di Sungai Lematang, Kakek Pencari Batu Ditemukan Meninggal Dunia