Pemburu Di Afika Selatan Tewas Diinjak Gajah Jasadnya Dimangsa Kawanan Singa

Eksekutif pengelola taman Glenn Phillips memperingatkan orang-orang agar tidak memasuki cagar alam itu dengan berjalan kaki, dengan mengatakan "kawasan itu menyimpan banyak bahaya dan kejadian ini adalah bukti dari itu".
"Sangat menyedihkan melihat anak-anak [almarhum] berduka atas kehilangan ayah mereka dan, lebih buruk lagi, kami hanya mampu memulihkan sangat sedikit dari jasadnya," katanya dalam sebuah pernyataan.
Ini bukan pertama kalinya seorang tersangka pemburu menjadi korban dari mangsa mereka di Taman Nasional Kruger.
External Link: An elephant was filmed flipping a car in the Kruger National Park in 2014.
Tahun lalu kawanan singa membunuh dan melahap seorang lelaki yang diyakini telah berburu binatang di taman itu, hanya menyisakan "kepalanya dan beberapa bagian tubuhnya ".
Gajah di cagar ala mini juga dikenal bereaksi keras terhadap keberadaan manusia.
Pada tahun 2014, sebuah rekaman muncul menunjukan seekor gajah yang menjungkirbalikkan sebuah mobil, membuat seorang wanita mengalami luka berat ketika salah satu gading gajah itu merobek pahanya.
Gajah tersebut kemudian dimatikan dan diketahui berada pada kondisi musth, yaitu suatu kondisi yang biasanya mempengaruhi gajah jantan setahun sekali ketika tingkat testosteron, agresi dan aktivitas seksual meningkat.
- Partai Buruh Menang Pemilu Australia, Anthony Albanese Tetap Jadi PM
- Dunia Hari Ini: Israel Berlakukan Keadaan Darurat Akibat Kebakaran Hutan
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Sepakat untuk Membangun Kembali Ukraina
- Dunia Hari Ini: Pakistan Tuding India Rencanakan Serangan Militer ke Negaranya
- Dunia Hari Ini: PM Terpilih Kanada Minta Waspadai Ancaman AS
- Dunia Hari Ini: Sebuah Mobil Tabrak Festival di Kanada, 11 Orang Tewas