Pemda Tidak Punya Dana, Ribuan Honorer K2 Gagal Ikut Tes PPPK

jpnn.com, JAKARTA - Koordinator Wilayah Perkumpulan Hononer K2 Indonesia (PHK2I) Maluku Utara Said Amir mengatakan, ketiadaan dana membuat para honorer K2 tidak bisa mengikuti tes pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK).
Padahal ada 8.450 honorer K2 yang membutuhkan kejelasan status.
"Tahun ini Pemprov Malut dan lima kabupaten/kota tidak membuka rekrutmen PPPK karena enggak punya dana," kata Said kepada JPNN, Jumat (19/4).
BACA JUGA: Pernyataan Terbaru Pak Menteri soal Nasib Honorer K2 Gagal Tes PPPK
Tidak dibukanya rekrutmen, menurut Said, membuat sebagian besar honorer K2 kecewa.
"Mau dipaksakan pun kalau pemda tidak ada dana, ya, susah juga," ucap Said.
Dia memperkirakan rekrutmen PPPK dibuka akhir tahun. Hal itu bisa terjadi jika pemda mengalokasikan anggaran di APBD Perubahan.
Sebab, pemda saat ini juga pusing karena harus mengakali dana pembayaran kenaikan gaji PNS.
Koordinator Wilayah Perkumpulan Hononer K2 Indonesia (PHK2I) Maluku Utara Said Amir mengatakan, ketiadaan dana membuat para honorer K2 tidak bisa mengikuti tes pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK).
- Imbauan MenPAN-RB & BKN Tak Ampuh, Honorer K2 Teknis Tetap Diputus Kontrak
- 5 Berita Terpopuler: CPNS & PPPK Semringah, Bagaimana Nasib Honorer Gagal Seleksi Paruh Waktu, Kapan Jadwal Ulang?
- CPNS & PPPK Tahap 1 Semringah, SK ASN di Tangan, Semua Honorer K2 Terakomodasi
- Peserta Tes PPPK Tahap 2 Harus Cetak Ulang Kartu Ujian, Ini Penjelasan BKN
- Waduh, Oknum Mengaku Letkol Teddy Tawarkan Kelulusan PPPK Instan ke Honorer K2
- Tes PPPK Tahap 2 Dimulai, 863.993 Honorer Bersaing Ketat, Cek Kuotanya