Pemerintah Bidik Importer Nakal
Kamis, 30 Januari 2014 – 08:03 WIB
Selain pihak surveyor, Direktorat Jenderal Bea dan Cukai juga harus melakukan perbaikan pengawasan dan pemeriksaan kedatangan beras impor di pelabuhan.
"Bea Cukai sudah melakukan langkah-langkah dan sudah diinstruksikan ke seluruh jajarannya, bahwa beras impor premium dulunya low risk, sekarang jadi high risk sehingga harus diperiksa," jelasnya. (owi/wir)
JAKARTA - Bola panas kasus impor beras asal Vietnam kini menggelinding ke arah para importer. Pemerintah pun siap memberikan sanksi keras bagi importer
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Pertamina Patra Niaga Menjamin Ketersediaan Avtur untuk Penerbangan Haji 2024
- IWIP Award 2024 Tingkatkan Kinerja dan Inspirasi Karyawan
- Upaya Tim Pembina Samsat-Jasa Raharja Tingkatkan Kepatuhan Bayar Pajak Kendaraan Bermotor
- PropertyGuru Indonesia Property Awards ke-10 Antisipasi Pertumbuhan Positif di Sektor Properti
- Pertamina Sebut Pertamax Green 95 Bukan untuk Menggantikan Pertalite
- Dukung Program Pemerintah, Arsari Tambang Resmi Bangun Pabrik Hilirisasi Timah