Pemerintah Kantongi Nama Sandera
Sebelas WNI yang Disandera di Somalia
Jumat, 19 Desember 2008 – 08:53 WIB
JAKARTA - Identitas warga negara Indonesia (WNI) korban pembajakan kapal oleh perompak asal Somalia telah diketahui. Kini pemerintah Indonesia sedang menghubungi keluarga korban untuk memastikan identitas mereka.
”Saya belum bisa memberikan namanya. Takutnya salah atau keluarga korban tidak ingin dipublikasikan. Yang jelas, identitas mereka sudah di tangan kita. Saat ini kami menghubungi keluarga korban satu per satu untuk memastikan,” ujar Juru Bicara Departemen Luar Negeri Teuku Faizasyah di Jakarta, Kamis (18/12).
Baca Juga:
Faiz menambahkan, pemerintah Indonesia juga belum menerima permintaan tebusan atas penyekapan 11 WNI yang berprofesi sebagai anak buah kapal (ABK) tersebut. ”Biasanya mereka (perompak) berhubungan langsung dengan pemilik kapal,” ungkapnya.
Hingga kini pemerintah belum memperoleh keterangan dari pemilik kapal apakah pihak pembajak telah menuntut tebusan. ”Informasi dari pemilik kapal adalah 11 WNI yang menjadi ABK di kapalnya dalam kondisi selamat,” paparnya.
Mengutip kantor berita Associated Press, Selasa (16/12) lalu perompak Somalia itu membajak kapal penarik Malaysia beserta awaknya yang disewa perusahaan minyak Prancis, Total. Perompak juga membajak kapal kargo Turki di Pantai Yaman.
JAKARTA - Identitas warga negara Indonesia (WNI) korban pembajakan kapal oleh perompak asal Somalia telah diketahui. Kini pemerintah Indonesia sedang
BERITA TERKAIT
- Tolak Tawaran Damai, Israel Sebut Tuntutan Hamas Keterlaluan
- Korut: Amerika dan Pengikutnya Akan Mengalami Kekalahan Menyedihkan
- Soroti Kemiskinan di Negara Islam, Indonesia Desak OKI Ambil Tindakan
- Dubes Palestina di PBB: Sudah Tak Ada Gunanya Datang ke Sini
- Proyek IKN Mulai Dilirik Pemerintah dan Investor Belanda
- China Makin Ugal-ugalan di LCS, Kapal Misi Kemanusiaan Filipina Tak Diberi Ampun