Pemerintah Perlu Beri Insentif Industri
Kiat Redam Pelambatan Pertumbuhan Ekonomi
Rabu, 19 November 2008 – 18:07 WIB

Pemerintah Perlu Beri Insentif Industri
JAKARTA - Pemerintah akan kesulitan meredam perlambatan pertumbuhan ekonomi, terutama pada triwulan keempat ini. Untuk menangkalnya, perlu langkah signifikan seperti pemberian insentif bagi industri yang terkena dampak krisis secara langsung. Chief Economist Bank BNI Tony Prasetiantono mengatakan saat ini hanya penurunan suku bunga yang bisa memacu pertumbuhan ekonomi. Sayangnya, di saat nilai tukar rupiah cenderung menurun, sulit berharap terjadi penurunan suku bunga.
"Pemerintah harus mengambil langkah-langkah yang drastis dan signifikan seperti pemberian insentif yang spesifik bagi industri yang terkena dampak krisis seperti industri CPO (minyak sawit) dan TPT (tekstil dan produk tekstil)," kata Ekonom Indef (Institute for Development of Economics and Finance) Fadhil Hasan di Jakarta Selasa (18/11).
Baca Juga:
Pemerintah juga harus berada di depan dalam memberikan stimulus ekonomi, terutama di saat sektor swasta mulai lesu. "Pemerintah harus segera mencairkan anggaran secara efektif dan efisien," kata Fadhil.
Baca Juga:
JAKARTA - Pemerintah akan kesulitan meredam perlambatan pertumbuhan ekonomi, terutama pada triwulan keempat ini. Untuk menangkalnya, perlu langkah
BERITA TERKAIT
- Bank Mantap Gandeng MUF Hadirkan Program Fasilitas Pembiayaan DP 0%
- Yuk Cicil Emas di Pegadaian, Dapatkan Diskon Hingga Jutaan
- Mau Jualan Frozen Food Agar Siap Edar? Simak 6 Tip Penting dari Ninja Xpress
- Fujifilm Meluncurkan Kamera Analog Instax Mini 41, Intip Fitur dan Harganya
- BigBox AI Meningkatkan Loyalitas Pelanggan lewat Layanan Purna Jual
- Bank Aladin Syariah & PP Muhammadiyah Perkuat Sinergi Lewat Edukasi Digital