Pemerintah Pikirkan Opsi Lanjutkan Kongres PSSI

Pemerintah Pikirkan Opsi Lanjutkan Kongres PSSI
Pemerintah Pikirkan Opsi Lanjutkan Kongres PSSI
Ketua KN Agum Gumelar menyatakan, meski harapannya tipis, KN tetap berupaya melobi FIFA agar tidak ada sanksi untuk PSSI. Akhir Mei nanti, Agum akan terbang ke markas FIFA untuk menghadiri kongres FIFA yang dihelat pada 1 Juni. "Saya akan melobi untuk bisa bertemu langsung dengan Presiden FIFA Sepp Blatter dan melaporkan apa yang terjadi di kongres lalu. Saya akan upayakan bertemu dengan presiden FIFA meski cuma 30 menit. Kami akan berjuang agar Indonesia tidak dikenai sanksi," ucap Agum.

Kalaupun ada sanksi, mantan Ketum PSSI dan Ketum KONI itu berharap hukuman tidak terlalu berat. "Kalau ada sanksi, jangan sampai itu ditetapkan di kongres FIFA. Cukup di level exco sehingga tidak dibutuhkan waktu lama untuk dicabut. Kalau sanksi diputuskan dalam kongres, itu hanya bisa dicabut dalam kongres berikutnya. Yaitu, satu tahun lagi," beber Agum.

Menurut Agum, FIFA selalu memonitor semua yang terjadi. Karena itu, terang dia, upaya tersebut juga bergantung semua pihak di tanah air. "Mari kita hentikan caci maki. Jangan bikin statement yang bisa mengeruhkan suasana. Saya bersedia berkomunikasi dengan semua pihak. Termasuk, mereka yang kemarin mencaci maki saya. Saya bersedia datang ke tempat mereka," ungkap Agum. (ali/c11/nw)
Berita Selanjutnya:
Duo United Raih Award

JAKARTA - Pemerintah akhirnya buka suara soal kongres PSSI yang "terbengkalai" Jumat lalu (20/5). Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora)


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News